Makassar (PAI)-Dalam upaya mempercepat proses penyesuaian angka kredit konvensional ke angka kredit integrasi sebagaimana amanat Permenpan & RB Nomor 1 Tahun 2023, Direktorat Jenderal Pendidikan Islam melaksanakan bimbingan teknis di Kota Makassar. Kegiatan yang diikuti oleh utusan 11 provinsi tersebut merupakan kegiatan angkatan kedua, berlangsung dari tanggal 31 Oktober s.d. 02 November 2023, di Hotel Almadera Makassar.
Dalam sambutannya, Direktur Pendidikan Agama Islam, Amrullah, memberikan motivasi dan dukungannya kepada peserta bimtek. “Saya memberikan apresiasi kepada teman-teman di sini yang sanggup mengemban tugas mulia, membantu proses kenaikan pangkat guru,” ujar pria yang berpenampilan sopan dan sederhana ini, selasa kemarin (31/10/2023)
Lebih lanjut, Amrullah juga menegaskan bahwa jangan sampai karir guru terhambat karena prosedur yang rumit dalam mendapatkan angka kredit, dan regulasi yang tidak dipahami guru. “Tugas kita di sini adalah mempermudah, melayani dan menjembatani guru untuk memperoleh karir dan prestasi yang baik”, lanjut Amrullah seraya menyampaikan komitmen Kemenag dalam memberikan layanan prima kepada guru agama.
“Kami senang, saudara-saudara kita di Wilayah Timur ikut berpacu mempercepat langkah integrasi”, kesan Amrullah melihat perserta bimtek di Kota Makassar yang antusias mengikuti jalannya kegiatan konsinyasi.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Bidang PAIS Kemenag Provinsi Sulawesi Selatan, Fathurrahman, menyambut gembira diselenggarakannya kegiatan integrasi di Kota Makassar.
“Kami sangat senang Wilayah Timur disapa, dan kami lebih bahagia lagi, Makassar menjadi tempat diselenggarakannya kegiatan integrasi ini. Semoga ke depannya ada program-program kegiatan lagi dilaksanakan di kota ini”, ungkap Fathurrahman menyampaikan harapannya.
Kasubdit PAI pada SMP/SMPLB, Yanto, selaku ketua panitia pelaksanaan kegiatan bimtek dan konsyinyasi Penyesuaian Angka Kredit Guru dan Pengawas menyampaikan bahwa Direktorat PAI menargetkan pelaksanaan integrasi tuntas pada pertengahan Desember 2023.
“Saya yakin dan optimis pelaksanaan integrasi ini selesai pada pertengahan Desember”, tegas Yanto. “Saya berharap, kegiatan ini selain membantu kenaikan pangkat guru, juga dapat membantu pemutakhiran data”, tambahnya. (Sanba)