Lombok (Dit. PAI), Direktorat Pendidikan Agama Islam mendorong guru-guru Pendidikan Pendidikan Agama Islam yang belum lulus tahapan Ujian Kompetensi Mahasiswa Pendidikan Profesi Guru (Guru Retaker) dapat lulus pada UKMPPG tahun 2022.
Direktur PAI, Amrullah menyatakan ada 1097 guru PAI peserta PPG 2019 dan 2021 yang belum lulus UKMPPG.
“Kita dorong agar guru retaker mempersiapkan UKMPPG sebaik mungkin. agar bisa lulus, memperolah sertifikat pendidik, dan tunjangan profesi guru.“ paparnya di Lombok, Jum’at (23/6).
“Kita siapkan juga skema induksi berupa pendalaman materi kepada guru-guru retaker ini,” sambungnya.
Amrullah menambahkan, Direktorat PAI akan bekerjasama dengan LPTK PPG UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan UIN Maulana Malik Ibrahim Malang dalam pelaksanaan Program Induksi Retaker PPG Tahun 2022.
“Dengan adanya program induksi ini, guru retaker dapat memperolah bimbingan dan menguasai materi-materi secara lebih dalam, karena itu peserta harus mengikuti induksi dengan sungguh-sungguh,” ungkapnya.
Terkait dengan pembiayaan, Amrullah memastikan seluruh peserta Retaker PPG PAI 2022 akan diberikan bantuan pembiayaan yang terdiri dari biaya Pendidikan Induksi dan biaya pendaftaran UKMPPG.
“Kita bantu pembiayaan agar guru PAI bisa fokus mempersiapkan UKM PPG dan bisa lulus semua,” harap alumni UIN Jakarta ini.
Kasubdit PAI pada PTU, M. Munir menambahkan proses pendaftaran program induksi retaker telah berlangsung pada tanggal 20-24 Juni 2022. “Kita harapkan guru retaker mulai menyiapkan diri. Informasi detail terkait proses pelaksanaan induksi akan kita infokan secepatnya,” tuturnya. (kha).