Serpong (Direktorat PAI) -- Direktorat PAI menyelenggarakan coaching (pembekalan) dan pelatihan Moderasi Beragama bagi peserta yang telah melewati seleksi administrasi pendaftaran Festival Pendidikan Agama Islam (PAI) Tahun 2022. Dari data keseluruhan yang masuk, terdapat 7.826 peserta yang dinyatakan memenuhi syarat.
"Alhamdulillah, kita telah menerima pendaftaran pelajar yang berminat mengikuti Festival PAI ini sebanyak 7.826 peserta. Jumlah ini tentu angka yang patut kita syukuri. Terima kasih kami sampaikan kepada para pendaftar dan para guru yang membimbing mereka dalam menginformasikan dan mendukung proses registrasi Festival Pendidikan Agama Islam (PAI) Tahun 2022," ujar Direktur Pendidikan Agama Islam, Amrullah (16/9) di Serpong, Tangerang Selatan.
Ditemui pada saat coaching (pembekalan) dan pelatihan moderasi beragama peserta Festival PAI Tahun 2022, Amrullah menyatakan optimisme dan harapannya terkait pelaksanaan Festival PAI Tahun 2022.
Coaching dan mentoring Festival PAI Tahun 2022 dilaksanakan di Serpong, Tangerang Selatan dengan menghadirkan narasumber terkait, diikuti ribuan pendaftar secara daring.
"Festival PAI Tahun 2022 ini adalah bagian dari upaya Kementerian Agama untuk memperkuat dan mengembangkan nilai Pendidikan Agama Islam pada umumnya, terutama dalam konteks insersi dan implemntasi moderasi beragama pada siswa dengan pendekatan dan pola yang sesuai dengan perkembangan," terangnya.
Lebih lanjut, dirinya juga meyakini daya jangkau dan efektivitas informasi mengenai moderasi Beragama pada siswa melalui rangkaian kegiatan Festival PAI Tahun 2022. " Jika materi coaching (pembekalan) dan pelatihan moderasi beragama peserta Festival PAI ini dapat didiseminasikan kepada teman sejawatnya, informasi mengenai moderasi beragama dapat memiliki daya jangkau yang lebih luas dan efektif," ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, para PTP Ahli Muda pada Subdit PAI pada SMA/SMALB Ida Farida, Chundasah, dan Arief Fathullah menyampaikan pandangannya mengenai pelaksanaan Festival PAI Tahun 2022 ini sesuai bidang tugas yang diampu.
"Kami menyadari, moderasi beragama memerlukan sosialisasi yang masif di berbagai kalangan, terutama kepada para pelajar sebagai target terpenting. Festival PAI ini menjadi bagian dari upaya strategis untuk sosialisai tersebut. Coaching dan mentoring ini dilaksanakan untuk membekali para siswa pengetahuan dan praktik baik moderasi beragama hingga mereka dapat mengikuti lomba dengan optimal," jelas Ida Farida.
Lebih jauh, Festival PAI Tahun 2022 ini juga dipandang sebagai alat ukur yang efektif mengenai moderasi beragama di kalangan siswa dan sekolah. "Pelaksanaan Festival PAI ini juga merupakan salah satu instrumentasi alat ukur tingkat pemahaman mengenai moderasi beragama di kalangan siswa dan sekolah," Arif Fathullah menerangkan.
Dalam konteks pelaksanaan Festival PAI Tahun 2022, para peserta dan pihak terkait diharapkan memperhatikan jadual pelaksanaan dengan cermat. "Kami harapkan, para peserta mencermati dan mengikuti jadual dengan baik. Setelah pembekalan ini, para peserta dipersilakan untuk mengirim karya masing-masing yang diteruskan penilaian penyisihan. Dalam proses kegiatan ini, pelaksanaan kegiatan dikerjasamakan dengan Kanwil Kemenag provinsi (debat) dan memakai kombinasi pola daring dan luring," papar Chundasah. (SubditSMA)