Palu (Direktorat PAI) – Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) PAI Kota Palu, dengan dukungan Pemerintah Kota Palu, melaksanakan kegiatan Pesantren Ramadan Akbar (Perak) ke-1 tingkat SMP se Kota Palu yang berlangsung pada tanggal 18 – 20 April 2022.
Kegiatan Pesantren Ramadan Akbar (Perak) ke-1 ini mengusung tema “Anggun dalam Moral, Unggul dalam Intelektual, dan Menjunjung Tinggi Moderasi Beragama”. Peserta dalam kegiatan ini merupakan perwakilan dari masing-masing sekolah dengan jumlah peserta keseluruhan sebanyak 150 orang.
Kegiatan dilaksanakan di Taipa Beach Resort Palu atas dukungan dan fasilitas sepenuhnya dari Wali Kota Palu Hadianto Rasyid. Dalam sambutannya pada Pesantren Ramadan Akbar (Perak) ini, Wali Kota Palu yang juga alumni Pondok Pesantren Wali Songo, Ngabar, Ponorogo ini menyampaikan apresiasi dan dukungannya.
“Saya sangat mengapresiasi kegiatan Pesantren Ramadan ini. Ilmu dalam kegiatan ini dapat diamalkan dalam kehidupan sehari-hari sehingga terbentuk mental spritual peserta didik yang yang kokoh. Selain itu, kegiatan ini semoga menjadi bekal menghadapi tantangan negatif yang datang dari dalam maupun luar dirinya. Dengan demikian, generasi milenial ke depan benar-benar dapat menjadi generasi yang cerdas, hebat, dan bermartabat,” urai Hadianto.
Kepala Kantor Kemenag Kota Palu, Nasruddin L Midu, juga memberikan apresiasi yang tinggi kepada MGMP PAI SMP Kota yang telah menggagas kegiatan ini. “Saya sangat mengapresiasi kegiatan ini. Kami berharap, kegiatan ini bisa lebih dikembangkan dan menjadi agenda tahunan dari MGMP PAI SMP kota Palu. Bulan Ramadan memiliki banyak muatan pendidikan karakter yang dapat diberikan sebagai ilmu tambahan kepada peserta didik,” tuturnya.
Nasrudin menyambung, ibadah puasa yang dilakukan dengan ikhlas dan penuh perhitungan akan membentuk kemampuan kognitif, afektif, maupun konatif. Hal ini bisa dipraktikkan dalam kegiatan Pesantren Ramadan seperti ini. Di dalamnya, peran GPAI menjadi sangat penting dalam upaya pembentukan karaktar tersebut.
Terkait GPAI, di akhir sambutannya, Nasruddin menyampaikan kepada Wali Kota Palu tentang kondisi GPAI yang belum mengikuti program Pendidikan Profesi Guru (PPG). Dirinya berharap, Pemda Kota Palu dapat membantu pembiayaan PPG untuk GPAI yang akan mengikuti PPG Batch-2.
Ketua Panitia sekaligus ketua MGMP PAI SMP Kota Palu, Emi Indra dalam laporannya menyampaikan tujuan pelaksanaan Pesantren Ramadan Akbar ke-1 ini. Menurutnya, kegiatan ini dimaksudakan untuk memperkuat pengetahuan dan pengalaman Agama Islam kepada siswa.
Tujuan lainnya adalah untuk memberikan pengalaman kepada peserta didik dalam bersikap religius, nasionalis, mandiri, gotong royong, kerja sama sehingga memiliki semangat amar ma’ruf nahi munkar dan berakhlak mulia untuk mewujudkan Islam Rahmatan lil ‘Alamin sebagai implementasi dari Profil Pelajar Pancasila.
Kegiatan ini didukung oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Palu mulai dari perencanaan sampai pelaksanaan. Sebagai koordinator kegiatan adalah Kabid Pembinaan SMP Dinas Dikbud Kota Palu, Ambotuo.
Hadir pada kegiatan pembukaan, para Kabid di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Palu, Kasi Pendis Kemenag Kota Palu, Korwas dan pengawas Dinas Dikbud Kota Palu, Ketua Pokjawas dan pengawas PAI Kemenag Kota Palu, Para Kepala sekolah, dan undangan lainnya.
Materi yang disampaikan pada kegiatan ini bervariasi, yaitu ketauhidan, adab pergaulan muslim, pencegahan penyahgunaan narkoba, taharah, sukses belajar melalui terapi salat, tips menjadi muslim/muslimah yang smart, strategi Rasulullah SAW dalam mendakwahkan Islam, moderasi beragama, praktik penyelenggaraan jenazah, dan lomba ala rangking satu.
Sebagai narasumber adalah Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Palu, Pengawas PAI, dan Guru PAI. (Tim Media PAI)
Kotributor: Emi Indra (GPAI SMPN 1 Kota Palu)
