Guru PAI Sulawesi Utara Ikuti Pemetaan Kompetensi Online

Illustrasi Foto (Direktorat PAI Kemenag)


(Manado)-Dit PAI. Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Utara melalui Bidang Pendidikan Islam (Pendis) menggelar Pemetaan Kompetensi Online (PK-Online) untuk seluruh Guru Pendidikan Agama Islam (GPAI) yang mengajar di Paud/TK, SD, SMP, SMA dan SMK secara serentak, baik secara terpusat di titik-titik lokasi yang sudah ditentukan maupun secara mandiri.


PK-Online ini merupakan langkah awal Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PPKB) dalam rangka memetakan kompetensi GPAI untuk kemudian dilanjutkan dengan peningkatkan kompetensi agar para GPAI menjadi guru yang Profesional.

Kepala Bidang Pendis, Akhmad Soleh berharap, dengan PK-Online di Sulawesi Utara ini dapat terpetakan seluruh profil GPAI secara jelas, sehingga dalam melakukan pembinaan akan tepat sasaran. Sholeh juga berharap setelah terpetakan profil GPAI, nantinya para guru dapat menyadari betul kompetensi yang dimiliki dan terus melakukan pengembangan diri. Pemerintah sudah banyak melakukan pembinaan dan memberi suport kepada GPAI, sekarang tinggal para guru harus bisa menungkatkan kompetensinya semaksimal mungkin, sehingga pembelajaran PAI di kelas akan semakin efektif efisien.


Kegiatan PK-Online ini secara terpusat dilaksanakan di 31 titik lokasi di 15 kab/kota yang ada di Provinsi Sukawesi Utara.

Sebanyak 1114 GPAI Sulawesi Utara yang tercatat di SIAGA Pendis, sedangkan yang mengikuti PK-Online yang digelar 11 Mei 2023 sebanyak 749 GPAI atau 67,24%.

Kepala Seksi Pendidikan Agama Islam Sulawesi UtaraMustari, mengatakan PK-Online ini sangat penting digelar, karena untuk memetakan kompetensi yang dimiliki guru PAI di Sulawesi Utara". Dari PK Online ini, akan diketahui kompetensi GPAI baik yang tinggi maupun yang rendah. Bagi GPAI yang memiliki kompetensi tinggi berpeluang untuk menjadi pelatih, sementara bagi GPAI yang kompetensinya rendah siap untuk dilatih dan dikembangkan lagi. Hal ini secara sistemik sudah dirancang dalam PPKB-GPAI.


Dalam pelatihan peningkatan kompetisi GPAI, PPKB memiliki motto: Jelas profilnya, tepat pelatihannya. Tentu saja ini memiliki makna bahwa pelatihan itu berdasar pada kondisi real GPAI, sehingga pelatihannya menjadi tepat sasaran.


"Dengan tepatnya pelatihan kompetensi sesuai kebutuhan, guru PAI di Sulut akan lebih mantap profesionalitasnya," pungkas Mustari. (Sgg/Mtd)



Terkait