DIREKTORAT PAI AJAK GPAI AKTIF DALAM PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN

Illustrasi Foto (Direktorat PAI Kemenag)

Bandung (Dit. PAI) - Kepala Sub Direktorat Pendidikan Agama Islam (PAI), Ilham saat membuka kegiatan Pengembangan Kurikulum dan Pembelajaran PAI SD/SDLB Angkatan 2 di Bandung, 8 September 2021 mengatakan bahwa pengembangan kurikulum adalah keniscayaaan untuk merespon perkembangan informasi dalam dunia pendidikan yang begitu cepat.

Pengembangan kurikulum bersifat komprehensif, di dalamnya mencakup perencanaan, penerapan dan evaluasi. Sedangkan pengembangan pembelajaran akan terkait dengan implementasi metode dan model pembelajaran yang diterapkan.

"Dalam mengembangkan pembelajaran PAI harus disesuaikan dengan kebutuhan, kondisi, dan hasil pembelajaran PAI yang diharapkan. Untuk menghasilkan suatu produk pembelajaran dengan diikuti langkah-langkah pengembangannya secara konsisten sehingga dapat menghasilkan produk pembelajaran PAI yang berkualitas," ungkap Ilham.

Ilham berharap kegiatan tiga hari dari 8-10 September 2021 yang diikuti 40 peserta GPAI dari provinsi se-Jawa  ini bisa berjalan lancar dan para GPAI mendapatkan updating keilmuan dalam hal kurikulum dan pembelajaran PAI.

Dalam kegiatan ini, narasumber Achmad Hasim dari Bandung menjelaskan kepada peserta terkait analisis Minggu Efektif Pembelajaran pada kondisi khusus.

Minggu efektif merupakan jumlah minggu / pekan berdasarkan Kalender Pendidikan yang dapat digunakan untuk kegiatan pembelajaran pada tahun pelajaran berlangsung.

Rincian Minggu Efektif disusun oleh Guru sebagai pedoman dalam menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran selama satu semester yang meliputi jumlah minggu dalam kegiatan pembelajaran. 

Tujuan dari menghitung hari efektif dan minggu efektif adalah untuk memberi referensi dalam menyusun program semester. Selain guru bisa membuat perencanaan pembelajaran (RPP) berikut menyiapkan metodenya juga akan melengkapi dokumen program tahunan dan program semester guru.



Terkait