Bogor (DIT. PAI) - Kementerian Agama menyambut gembira bahwa saat ini ada antusiasme yang tinggi dari para guru dan pengawas PAI untuk mengurus kenaikan pangkat, terutama dari golongan IVa ke golongan IVb.
Hal ini disampaikan oleh Plt. Direktur Pendidikan Agama Islam Rohmat Mulyana Sapdi, ditengah-tengah kegiatan Penilaian Angka Kredit bagi guru dan pengawas PAI di Bogor, Rabu, 23 Juni 2021.
“Saya merasa gembira karena para guru dan pengawas PAI di sekolah sekarang ini antusias untuk mengurus kenaikan pangkatnya dari IVa ke IVb. Padahal kan banyak persyaratan dan dokumen yang harus dilengkapiâ€, ujar Rohmat.
Menurutnya, dengan makin banyak guru dan pengawas PAI yang mengajukan kenaikan pangkat ke IVb, ini mengindikasikan mereka ini adalah guru dan pengawas yang aktif dan kreatif.
“Naik pangkat ini menjadi terasa mudah kalau para guru dan pengawas itu aktif dan kreatif dalam menunaikan tugas serta membuat karya tulis ilmiah. Kalau tidak kreatif, maka pasti perlu waktu lama untuk mengumpulkan angka kreditâ€, tambahnya
Rohmat juga mengungkapkan apresiasinya terhadap dukungan dan partisipasi aktif dari para Kabid dan Kasi PAIS, baik di tingkat propinsi maupun kabupaten/kota.
“Saya ingin menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas dukungan para Kabid dan Kasi PAIS dipropinsi, juga kapubaten/kota yang telah menyemangati dan membimbing para guru dan pengawas PAI ini sehingga mereka terpacu untuk menyiapkan semua berkas yang diperlukan untuk kenaikan pangkatâ€, kata Rohmat yang saat ini menjabat sebagai Sekretaris Ditjen Pendidikan Islam.
Dirinya juga mendukung inisiatif dari Subdit PAI SMP yang melakukan komunikasi dan koordinasi aktif dengan para Kabid dan Kasi PAIS dengan menugaskan para TimPenilai Angkat Kredit PAI, Staf Biro Kepegawaian dan Staf Subdit PAI SMP untuk melakukan monitoring untuk mengetahui kesiapan guru dan pengawas PAI dalam urusan penilaian angkat kredit dan kenaikan pangkat.
“Saya mendukung inisiatif ini sehingga kita bisa mengetahui permasalahan yang dihadapi dan menjelaskan langsung bagaimana penyiapan berkas yang benar untuk kenaikan pangkat, bukan hanya untuk golongan IVa ke IVb, tapi juga untuk golongan yang lainâ€, kata Rohmat.
Hasan Basri, selaku Kepala Seksi Ketenagaan PAI SMP/SMPLB yang mengkoordinir pelaksanaan PAK ini menyatakan bahwa pihaknya juga merasa senang karena para Kabid dan Kasi PAIS sekarang ini menjadi lebih peduli terhadap masalah penilaian angkat kredit ini.
“Selama ini mereka kurang begitu peduli karena merasa urusan kenaikan pangkat IVa ke atasitu bukan urusan mereka, itu kewenangan Kementerian Agama Pusat. Karena itu sekarang kami minta agar Kabid dan Kasi PAIS membuat tim verifikasi berkasusulan kenaikan pangkat sebelum diajukan ke Jakartaâ€, ungkap Hasan Basri.
Ia juga menyatakan bahwa kegiatan PAK kali ini adalah yang kedua pada tahun 2021 ini. Yang pertama pada bulan April 2021, dan akan dilanjutkan pada bulan November 2021.
“Kegiatan PAK kali ini berkas yang akan dinilai sebanyak 162 berkas usulan, baik dari guru maupun pengawas. Insya Allah Tim Penilai bisa menuntaskan semua berkas yang ada dan akan kita umumkan segera.†ujar Hasan Basri.
“Kami berharap hasil PAK ini sudah bisa diumumkan pada awal bulan Juli 2021 sehingga semua pengusul mengetahui apakah memenuhi syarat atau tidakâ€, tambahnya.
Dalam kegiatan PAK kali ini panitia juga mengundang sejumlah nara sumber untuk memberikan pembekalan dan penyegaran kepada para tim penilai dan panitia antara lain Harrydari Tim PAK Dirtjen GTK Kemendikbud, Eva Fadhila dari Badan Kepegawaian Negara dan Suja’i dari Biro Kepegawaian Kementerian Agama. (yana).