Berita

Pamekasan, Madura (Direktorat PAI) – Penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat pelajar diyakini mampu menjadi pendorong dan motivasi para peserta untuk berperilaku sebagaimana nilai-nilai yang terkandung dalam Al Qur'an. Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pamekasan, Mawardi, menyampaikan hal ini saat memberikan sambutan dalam acara Pembukaan MTQ Pelajar SMP se-Kabupaten Pamekasan. Lebih lanjut, Mawardi menyampaikan keyakinannya atas pelaksanaan MTQ Pelajar SMP ini. "Saya menilai, MTQ bagi para pelajar SMP ini bukan hanya mengenai lomba itu sendiri, melainkan mampu menjadi sarana internalisasi nilai-nilai Qur'ani. Hal ini selaras dengan semangat yang dikembangkan MTQ ini," ujarnya (14/9). Pernyataan Kakankemenag Pamekasan ini sejalan dengan tema MTQ Pelajar SMP se- Kabupaten Pamekasan yang diselenggarakan oleh Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) PAI SMP/SMPLB Kabupaten Pamekasan, yakni "Mewujudkan Generasi Millenial Berbasis Qur'ani".Kegiatan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) se-Kabupaten Pamekasan diikuti oleh siswa/siswi SMP se-kabupaten Pamekasan dengan dukungan Direktorat Pendidikan Agama Islam Kementerian Agama dalam bentuk Bantuan Pemberdayaan MGMP PAI SMP.Kegiatan MQT tersebut dilaksanakan di Gedung Pemuda pada tanggal 14 September 2022, persis bersebelahan dengan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pamekasan. Hadir dalam kegiatan ini, Kepala Kantor Kemenag Pamekasan, Kabid PAI Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Timur, Kasubdit PAI SMP Kemenag Jakarta, jajaran MGMP Kabupaten Pamekasan, Perwakilan PGRI, serta para Guru PAI dan siswa/I se-kabupaten Pamekasan yang menjadi peserta lomba.Mewakili Direktur Pendidikan Agama Islam, Kasubdit PAI pada SMP/SMPLB Agus Sholeh menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan ini. "Kami sampaikan ucapan terima kasih atas penyelenggaraan MTQ pelajar SMP ini. Kami bangga, dukungan dari Direktorat PAI dapat diwujudkan dalam kegiatan MTQ yang diikuti pelajar SMP dari berbagai SMP di Pamekasan," tuturnya. Hal yang sama disampikan oleh Kepala Bidang PAI Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Timur, Juhedi. "Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Timur sangat mendukung dan mengapresiasi MTQ Pelajar SMP se-Kabupaten Pamekasan ini. Kami harapkan, ini menjadi langkah awal untuk mendorong dan menginspirasi kegiatan positif berikutnya," harapnya. Dalam kesempatan yang sama, Ketua MGMP PAI SMP/SMPLB Pamekasan, Ahmad Turmudzi, menyampaikan bahwa MTQ ini dilaksanakan dengan tujuan untuk membina dan mencetak generasi milenial berbasis Qur’ani. Dirinya juga berharap dampak lebih jauh MTQ ini pada diri para pelajar. "Kami harapkan, penyelenggaraan MTQ ini mampu mendorong para pelajar untuk makin mencintai Al Qur’an," harapnya. Mengenai kepesertaan Lomba MTQ, Ahmad Turmudzi menjelaskan bahwa MTQ tingkat SMP ini diikuti oleh siswa dan siswi terpilih dari tingkat kecamatan dengan rincian lomba yang terdiri dari Hifdzil Qur’an (27 peserta putra, 37 peserta putri), Tartil Qur’an (33 peserta putra , 29 peserta putri), Khattil Qur’an (24 peserta putra, 26 peserta putri). (AriefH/SubditSMP)

Versi Audio

Kakankemenag Pamekasan: MTQ Dorong Pelajar Berakhlak Qur'ani

Jumat, 16 September 2022 | 19:35 WIB

Illustrasi Foto (Direktorat PAI Kemenag)

Pamekasan, Madura (Direktorat PAI) – Penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat pelajar diyakini mampu menjadi pendorong dan motivasi para peserta untuk berperilaku sebagaimana nilai-nilai yang terkandung dalam Al Qur'an.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pamekasan, Mawardi, menyampaikan hal ini saat memberikan sambutan dalam acara Pembukaan MTQ Pelajar SMP se-Kabupaten Pamekasan.
Lebih lanjut, Mawardi menyampaikan keyakinannya atas pelaksanaan MTQ Pelajar SMP ini.

"Saya menilai, MTQ bagi para pelajar SMP ini bukan hanya mengenai lomba itu sendiri, melainkan mampu menjadi sarana internalisasi nilai-nilai Qur'ani. Hal ini selaras dengan semangat yang dikembangkan MTQ ini," ujarnya (14/9).

Pernyataan Kakankemenag Pamekasan ini sejalan dengan tema MTQ Pelajar SMP se- Kabupaten Pamekasan yang diselenggarakan oleh Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) PAI SMP/SMPLB Kabupaten Pamekasan, yakni "Mewujudkan Generasi Millenial Berbasis Qur'ani".

Kegiatan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) se-Kabupaten Pamekasan diikuti oleh siswa/siswi SMP se-kabupaten Pamekasan dengan dukungan Direktorat Pendidikan Agama Islam Kementerian Agama dalam bentuk Bantuan Pemberdayaan MGMP PAI SMP.

Kegiatan MQT tersebut dilaksanakan di Gedung Pemuda pada tanggal 14 September 2022, persis bersebelahan dengan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pamekasan.
Hadir dalam kegiatan ini, Kepala Kantor Kemenag Pamekasan, Kabid PAI Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Timur, Kasubdit PAI SMP Kemenag Jakarta, jajaran MGMP Kabupaten Pamekasan, Perwakilan PGRI, serta para Guru PAI dan siswa/I se-kabupaten Pamekasan yang menjadi peserta lomba.

Mewakili Direktur Pendidikan Agama Islam, Kasubdit PAI pada SMP/SMPLB Agus Sholeh menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan ini.

"Kami sampaikan ucapan terima kasih atas penyelenggaraan MTQ pelajar SMP ini. Kami bangga, dukungan dari Direktorat PAI dapat diwujudkan dalam kegiatan MTQ yang diikuti pelajar SMP dari berbagai SMP di Pamekasan," tuturnya.

Hal yang sama disampikan oleh Kepala Bidang PAI Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Timur, Juhedi.

"Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Timur sangat mendukung dan mengapresiasi MTQ Pelajar SMP se-Kabupaten Pamekasan ini. Kami harapkan, ini menjadi langkah awal untuk mendorong dan menginspirasi kegiatan positif berikutnya," harapnya.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua MGMP PAI SMP/SMPLB Pamekasan, Ahmad Turmudzi, menyampaikan bahwa MTQ ini dilaksanakan dengan tujuan untuk membina dan mencetak generasi milenial berbasis Qur’ani.

Dirinya juga berharap dampak lebih jauh MTQ ini pada diri para pelajar.

"Kami harapkan, penyelenggaraan MTQ ini mampu mendorong para pelajar untuk makin mencintai Al Qur’an," harapnya.

Mengenai kepesertaan Lomba MTQ, Ahmad Turmudzi menjelaskan bahwa MTQ tingkat SMP ini diikuti oleh siswa dan siswi terpilih dari tingkat kecamatan dengan rincian lomba yang terdiri dari Hifdzil Qur’an (27 peserta putra, 37 peserta putri), Tartil Qur’an (33 peserta putra , 29 peserta putri), Khattil Qur’an (24 peserta putra, 26 peserta putri). (AriefH/SubditSMP)