Ketapang (MGMP/DitPAI) -- Kearifan lokal menjadi bagian penting dari inovasi dan kreasi pembelajaran PAI. Eloknya, keduanya bisa menjadi hal yang saling memperkuat. “Melalui wadah MGMP, guru PAI harus berinovasi dan berkreasi dalam pembelajaran PAI. Idealnya, langkah tersebut kemudian disesuaikan dengan kearifan lokal,” terang Wakil Bupati Ketapang Farhan dalam acara pembukaan Rapat Koordinasi MGMP Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kabupaten Ketapang pada hari Sabtu di SMP Negeri 1 Ketapang (18/2).
“Guru agama memiliki kewajiban dan tanggung jawab besar terhadap anak didiknya. Yang paling utama dari tanggung jawab tersebut adalah bahwa baik buruk perilaku anak didik tergantung dari guru agama,” oleh karena itu, “guru menjadi yang utama dan terdepan untuk memberi keyakinan kepada anak didiknya,” tukas Farhan.
Farhan juga menekankan bahwa anak didik harus diberi pemahaman yang baik terhadap ajaran agamanya, sehingga dapat menimbulkan keyakinan dalam dirinya akan kebenaran ajaran agamanya. Selain itu, anak didik harus diberi pemahaman tentang toleransi, karena Indonesia memiliki berbagai macam agama di mana toleransi sangat dibutuhkan.
Lebih dari itu, Farhan berharap agar guru, anak didik, dan pemangku kepentingan PAI Kabupaten Ketapang untuk selalu mendukung pemerintah dan bersinergi dalam memajukan pendidikan, khususnya di Kabupaten Ketapang. “Pemda Ketapang mengapresiasi dan mendukung sepenuhnya inisiatif positif MGMP Kabupaten Ketapang untuk penguatan dan pengembangan kualitas PAI Kabupaten Ketapang,” kata Farhan.
Rapat Koordinasi MGMP Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kabupaten Ketapang diselenggarakan oleh MGMP Kabupaten Ketapang dengan menghadirkan beberapa narasumber. Acara dihadiri oleh Wakil Bupati Ketapang, pejabat dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Ketapang, pengurus MGMP PAI Kabupaten Ketapang dan para peserta (GPAI di wilayah Kabupaten Ketapang dan undangan lainnya).
Secara umum acara diselenggarakan dalam upaya peningkatan kualitas Pendidikan Agama Islam di Kabupaten Ketapang dan koordinasi untuk merencanakan strategi dalam meningkatkan capaian nilai PAI di sekolah agar setiap tahunnya dapat mengalami kenaikan. Masih dalam momentum untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19, acara Rapat Koordinasi MGMP Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kabupaten Ketapang diselenggarakan dengan menerapkan protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah. (AN)
Kontributor: Anuar
Editor: Saiful Maarif
